Tanda-Tanda Hamil yang Umum

Terkadang seorang wanita tidak menyadari bahwa dirinya sedang hamil, apalagi jika siklus menstruasinya tidak teratur. Faktanya, ada beberapa tanda hamil yang seringkali tidak disadari oleh sebagian wanita.

Lalu apa saja tanda hamil yang membedakannya dengan tanda haid? Yuk simak penjelasan selengkapnya pada kolom komentar di bawah.

Tanda-tanda penting kehamilan yang perlu Anda ketahui

Tanda-tanda kehamilan tidak hanya bisa dideteksi melalui alat tes kehamilan seperti alat tes, tapi juga melalui perubahan fisik atau perubahan mood. Di bawah ini Anda akan menemukan penjelasan masing-masing.

1. Terlambat haid

Tanda awal kehamilan yang paling umum adalah siklus menstruasi yang tertunda. Saat janin dalam kandungan, tubuh memproduksi hormon HCG untuk menjaga kehamilan. Dimana hormon ini juga menghentikan menstruasi setiap bulannya.

Menstruasi biasanya berhenti empat minggu setelah pembuahan. Namun perlu Anda ketahui bahwa keterlambatan siklus menstruasi juga bisa disebabkan oleh faktor hormonal.

2. Perubahan payudara

Hal ini tidak hanya menandakan kehamilan, tetapi juga dapat menyebabkan perubahan payudara pada wanita menjelang menstruasi. Namun luka payudara pada ibu hamil lebih kencang, nyeri, nyeri tekan dan tidak nyaman. Selain itu, puting cenderung menjadi merah, menonjol, dan areola menjadi lebih gelap.

Selain itu, hormon kehamilan juga meningkatkan aliran darah ke area puting untuk memberikan ASI, sehingga biasanya terlihat garis pembuluh darah di sekitar puting

3. Muncul bercak darah dan kram peru

Jika bercak darah muncul beberapa hari setelah pembuahan, itu bisa menjadi tanda kehamilan. Hal ini karena sel telur yang telah dibuahi berkembang menjadi janin dan tertanam di dalam rahim. Proses perlengketan tersebut dapat merusak sebagian pembuluh darah di dalam rahim sehingga dapat menimbulkan pendarahan kecil (spotting).

Tanda-tanda ini biasanya muncul dalam waktu 6 hingga 12 hari setelah pembuahan. Flek ini biasanya berwarna merah muda, coklat, atau menyerupai darah menstruasi namun ukurannya lebih kecil (sekitar 1 hingga 2 tetes).

Selain pendarahan ringan, tanda awal kehamilan biasanya juga disertai kram perut. Kram ini umumnya tidak terlalu menyakitkan sehingga sering disalahartikan sebagai kram pramenstruasi. Jika Anda tidak sadar sedang hamil, beberapa tanda berikut bisa membuat ibu mengira dirinya sedang menstruasi.

4. Mual dan kelelahan

Gejala umum kehamilan termasuk mual atau mual di pagi hari. Mual ini mungkin disertai muntah atau tidak. Meski sering terjadi pada pagi hari, rasa mual juga bisa terjadi pada sore atau malam hari. Tanda-tanda kehamilan ini biasanya muncul pada trimester pertama, namun bisa juga bertahan hingga menjelang kelahiran.

Selain mual, ibu hamil biasanya lebih cepat lelah. Hal ini disebabkan adanya peningkatan hormon progesteron yang dapat memicu rasa kantuk dan lelah meski Anda tidak terlalu aktif. Kondisi ini juga bisa terjadi karena energi tubuh digunakan untuk mempersiapkan kehamilan, seperti memproduksi lebih banyak sel darah merah.

5. Perubahan suasana hati

Perubahan suasana hati atau mood swing merupakan salah satu tanda kehamilan yang jarang terlihat pada wanita. Perubahan hormonal membuat ibu hamil mudah tersinggung karena suasana hatinya tidak stabil dan mudah berubah.

6. Sering buang air kecil

Sering buang air kecil juga menjadi salah satu ciri orang hamil awal kehamilan yang tidak kita sadari. Biasanya gejala ini muncul 6 hingga 8 minggu setelah sel telur dibuahi. Sering buang air kecil di awal kehamilan disebabkan oleh tingginya kadar hormon HCG yang dapat menyebabkan peningkatan aliran darah ke ginjal sehingga meningkatkan produksi urin.

Selain itu, perubahan hormonal juga dapat menyebabkan kandung kemih menjadi lebih sensitif sehingga sulit menahan kencing. Seiring bertambahnya usia kehamilan, intensitas buang air kecil pada ibu juga akan meningkat akibat bertambahnya ukuran